Kamis, 08 November 2012

Penangkal Kanker Payudara


Data menyebutkan bahwa 2 juta perempuan di Indonesia adalah pengidap kanker payudara dan berisiko pada kematian. Namun, kabar baiknya, jika terdeteksi sejak dini, kanker payudara bisa diatasi.

Kanker payudara memang bisa menyerang siapa saja. Umumnya terjadi pada perempuan , baik tua maupun muda. Menurut Dr. Sutjipto, SpB(K) Onk, ahli bedah Onkologi dari Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta, kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua terbanyak di Indonesia. Bila dulunya yang terserang penyakit ini berusia di atas 35 tahun, tapi kini penderitanya jauh lebih muda.
Tidak hanya pola hidup yang sehat dan berolahraga, mengkonsumsi beberapa jenis makanan 'sehat' juga bisa membantu mencegah terjadinya serangan kanker payudara. Apa saja ?

Sayuran

Beberapa jenis sayur seperti brokoli, kembang kol, kubis, dan kale, merupakan sederet sayuran yang memiliki senyawa khusus untuk menghalau pertumbuhal sel kanker.

Teh hijau

Kandungan antioksidan dalam teh hijau menjadi salash satu sumber yang baik untuk menurunkan risiko kanker payudara dan kanker ovarium. Dalam sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi 3-4 cangkir teh hijau setiap hari dapat mengurangi risiko terkena kanker payudara, dengan cara meningkatkan metabolisme tubuh.
Dengan kandungan antioksidan yang melimpah. Buah seperti stroberi, kiwi, jeruk, anggur merah, dan bluberi, didaulat sebagai buah yang mampu meringankan utnuk tubuh terkena kanker paudara. Pastikan Anda melengkapi jumlah harian buah dalam sehari.

Jus jeruk

Hampir semua orang tahu bahwa vitamin C merupakan zat antioksidan yang paling kuat, yang secara efektif dapat menjaga kesehatan payudara. Semakin sering mengonsumsinya, semakin banyak pula zat antioksidan dalam tubuh Anda. Buah ini juga memiliki peran penting terhadap peningkatan sitem imun.

Ikan

Ikan kaya akan asam lemak omega 3 dan mengandung vitamin D yang sangat tinggi. Kedua zat ini sangat baik untuk kelangsungan payudara, sehingga Anda harus memastikan untuk selalu memasukkkan ikan ke dalam menu diet Anda.

Red wine

Mengkonsumsi red wine dengan porsi normal dipercaya dapat menurunkan resiko kanker payudara. Namun, meminum red wine lebih dari 2 kali setiap hari justru berdampak sebaliknya, oleh karena konsumsi dalam porsi normal.
Selain itu red wine juga secara signifikan mengurangi efek radiasi pada wanita yang menjalani terapi kanker. Kandungan resyetrol pada red wine membuat sel kanker lebih peka pada perawatan dengan radiasi, namun tetap melindungi kesehatan dan menjaga sel dari efek samping terapi.

Oatmeal

Jangan ragu untuk menikmati semangkuk oatmeal saat sarapan. Bukan hanya sekedar melindungi Anda dari kolesterol jahat, namun mengonsumsi oatmeal secara rutin bisa meningkatkan kekebalan tubuh, dan juga melawan diabetes. Tidak hanya itu, dalam sebuah studi menyebutkan bahwa oatmeal mampu melindungi tubuh dari serangan kanker payudara.

Brokoli

Brokoli mengandung indole-3-karbinol suatu senyawa yang berperan untuk melawan kanker payudaradengan mengkonversi estrogen yang menjadi penyebab utama kanker menjadi estrogen yang memiliki sifat cancer-protection.

Tumbuhan laut

Dari studi yang dilakukan oleh UC Berkeley menemukan bahwa melakukan diet dengan konsumsi tumbuhan laut yang tinggi akan menurnkan serum estradiol level pada wanita dan juga memiliki agen phytoestrogenic. Tumbuhan laut kuga kaya akan klorofil yang membantu mencegah kanker payudara. Selain itu, tumbuhan laut (kelp) juga mengandung fucoidan yang diketahui mengurangi apoptosis (kematian sel) pada penderita kanker payudara.

Buah delima

Suatu studi di Israel berhasil menemukan bahwa buah delima atau jus buah delima dpaat menghancurkan sel kanker payudara tanpa merusak sel yang sehat. Selain itu buah delima juga mencegah sel kanker payudara yang baru untuk tumbuh. (inilah.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar